Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2020

Ringkasan Materi Drama

Gambar
Sejarah singkat Drama Sebelum ke pengertian drama, simak dulu sejarah singkatnya. Drama sudah ada sejak ribuan tahun lalu. Bukti tertulis mengungkapkan drama sudah ada sejak abad V SM. Naskah drama tersebut ditulis oleh Aeschylus yang hidup antara tahun 525 – 456 SM. Drama lahir sebagai upacara keagamaan yang berisi nyanyian dan puji-pujian. Lambat laun upacara tersebut berkembang dengan adanya gerak dalam sebuah cerita. Cerita tersebut mulai berkembang dan mengadaptasi peristiwa-peristiwa yang terjadi dalam masyarakat. Semula drama hanya sederhana. Semakin lama, drama berkembang mengikuti perkembangan zaman. Saat ini drama semakin menarik dengan adanya lakon, pemain yang terlatih, tata panggung, iringan, tata rias, dan tata busana yang digunakan.

Ringkasan Materi RESENSI

Gambar
Resensi Buku PENGERTIAN RESENSI —   Kata resensi berasal dari bahasa Belanda recensie, meskipun sebelumnya istilah resensi tersebut diadopsi dari bahasa Latin yakni dari kata kerja recensere yang bermakna “memberi penilaian”. —   Pengertian resensi buku adalah memberikan penilaian, mengungkap kembali isi buku, meringkas, memberikan ulasan, membahas, dan mengkritik.

Ringkasan Materi Karya Ilmiah

Gambar
Karya ilmiah Pengertian Karya Ilmiah ´   Karya Ilmiah merupakan salah satu karya tulis yang berisi berbagai informasi. Informasi tersebut merupakan hasil pengamatan dan penelitian. Karya Ilmiah juga bersifat logis, terstruktur, dan sistematis. KARAKTERISTIK KARYA ILMIAH ´   Merupakan hasil kajian literatur atau laporan pengamatan dan penelitian. ´   Menampilkan pemahaman penulis terhadap permasalahan yang dibahas. ´   Menampilkan kemampuan meramu berbagai sumber informasi ke dalam sebuah karya tulis yang utuh

Cara Menulis Daftar Pustaka

Gambar
daftar pustaka Pengertian Daftar Pustaka ›   Daftar pustaka merupakan daftar yang berisi semua buku atau tulisan ilmiah yang menjadi rujukan dalam melakukan penelitian . Manfaat dari Penulisan Daftar Pustaka ›   memenuhi etika penulisan; ›   bentuk ucapan terima kasih penulis kepada penyumbang data penelitian; ›   sebagai pendukung ide seorang penulis; ›   petunjuk untuk melacak kebenaran data yang diambil; dan ›   referensi silang, yaitu menunjukkan pada halaman atau bagian data tersebut dituliskan.

Ringkasan Materi Proposal Karya Ilmiah

Gambar
contoh sampul proposal penelitian Menurut KBBI, proposal adalah rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja. Proposal diajukan dengan tujuan mendapatkan izin atau persetujuan atas kegiatan yang akan dilaksanakan. Proposal dikategorikan sebagai rencana program, kegiatan, penelitian, atau usaha yang dilakukan dan direncanakan secara matang. Perencanaan yang matang merupakan fondasi suatu program, kegiatan, penelitian, atau usaha yang akan dilakukan.

Awal Mula Pengajian Umum Ahad Pagi

Gambar
  Ustadz Dullah Mengajar S ekembalinya Ustadz Dullah dari Pulau Bali, ia langsung giat merintis kelompok pengajian yang bertemakan kembali kepada Al Qur’an dan As Sunnah di sejumlah tempat. Kegiatan dakwah itu antara lain menjadi penceramah di Balai Muhammadiyah, Nahdhatul Muslimat Kauman dan Pengajian Tauhid yang dilaksakan tiap hari Ahad pagi di Kemlayan, Serengan, Solo. “Pengajian Tauhid itu adalah pengajian yang diselenggarakan oleh orang Padang yang tinggal di Kota Solo,” kata Ustadz Yoyok serta menjelaskan bahwa Pengajian Tauhid ini bukan merupakan rintisan pengajian umum Ahad Pagi oleh MTA hingga saat ini. Pernyataan ustadz Yoyok ini sekaligus meralat tulisannya Muhtaron Jinnan di dalam disertasinya.

Tetap Berbakti Walau Beda Pendapat dengan Ayahanda

Gambar
A Foto Abah Thufail yahanda Ustadz Dullah adalah seorang Kyai pengikut tarekat Naqshabandiyah. Sebagai pengikut tarekat Naqshabandiyah, tentu Kyai Thufail Muhammad sangat akrab dengan praktik tahlil, wirid, dan khaul. Sedangkan Ustadz Dullah berpegang teguh kepada Al Qur’an dan As Sunnah. Pernah pada suatu ketika Kyai Thufail Muhammad menegur langsung Ustadz Dullah saat menyampaikan materi pengajian tentang contoh amalan bid’ah. Pada isiannya, Ustadz Dullah menyatakan bahwa tradisi tahlilan dan tradisi khaul adalah contoh dari perbuatan bid’ah.

Detik-Detik Kelahiran MTA

Gambar
  Ustadz Abdullah berpidato saat peresmian gedung MTA Pusat, di Semanggi M ajlis pengajian Tafsir Al Qur’an yang dirintis pertama kali oleh Ustadz Dullah pada tanggal 19 September 1972 semakin berkembang. Kegiatan pengajian Tafsir Al Qur’an juga semakin banyak diikuti oleh umat Islam dan dilaksanakan di beberapa tempat. Kemudian muncullah ide untuk melegalkan kelompok pengajian Tafsir Al Qur’an ini agar semua kegiatan yang diadakan dapat bersifat legal dan mampu diterima oleh semua elemen masyarakat. Oleh sebab itu, dua tahun kemudian kelompok pengajian Tafsir Al Qur’an ini didaftarkan ke Departemen Sosial dengan nama Yayasan Majlis Tafsir Al Qur’an Surakarta. Ustadz Dullah pun mencatatkan dirinya sebagai pendiri Majlis Tafsir Al Qur’an Surakarta. Pada waktu itu, badan hukum yang dipakai oleh Majlis Tafsir Al Qur’an Surakarta berupa yayasan dengan akta notaris R. Soegondo Notosoerjo, No. 23, tertanggal 23 Januari 1974.

Merintis Pengajian Tafsir Al Qur’an

Gambar
  Gedung Umat Islam Solo S ebagai seorang mubaligh yang berprofesi sebagai pedagang batu permata, Ustadz Abdullah Thufail Saputro berkesempatan untuk keliling Indonesia, kecuali Papua. Berkat safari bisnis yang dilakoninya, Ustadz Abdullah Thufail Saputro mampu melihat secara langsung kondisi umat Islam Indonesia yang kurang memahami Al Qur’an. Ia juga merasa prihatin tatkala menjumpai perpecahan antar umat Islam dan maraknya praktik keagamaan yang menyimpang dari syariat Islam. Di kemudian hari, ia menyimpulkan bahwa agama Islam memang banyak dianut oleh masyarakat Indonesia. Akan tetapi, secara substansi mereka jauh dari ajaran Islam yang sebenarnya dan lebih terpengaruh oleh budaya setempat yang berhubungan dengan praktik peribadatan yang mengandung syirik.

Dullah Tutup Balik Solo

Gambar
Ustadz Abdullah menjadi imam sholah id di lapangan Manahan Pulau Bali menjadi daerah terakhir dalam safari bisnis yang dilakoni Abdullah. Hal ini ditandai dengan kemunduran bisnis batu permata yang telah dijalaninya selama 15 tahun. Berdasarkan k ondisi yang demikian, Abdullah berencana kembali ke kota Solo. Ditambah lagi ada pesan dari ayahnya, Abah Thufail, untuk melanjutkan kegiatan dakwahnya. “Ayah dari ustad Abdullah kemudian menegur beliau, karena jama’ah yang di Solo ditinggal semua. Sebenarnya sebelum pergi ke Bali beliau sudah mengamanahkan pada seseorang, tapi karena menjaga amanah itu berat, akhirnya jama’ahnya pun kocar-kacir,”   tulis redaksi majalah Al Mar’ah yang bersumber kepada anak pertama Ustadz Dullah, Aisyah, dalam artikel yang berjudul “Ketegaran Al Ustadz” pada majalah Al Mar’ah No. 4/V, edisi Desember 2007.